Sabtu, 19 September 2015

Hari Ini dan Esok

Allah menilaimu hari ini dan esok.....
Mesti dipatenkan menjadi motto hidup sepertinya wkwk. Karena sejak kecil bahkan hingga hari ini, setiap mengisi biodata atau form isian yang menyediakan kolom motto hidup, aku selalu menulisnya berbeda tergantung kondisiku saat itu. namun sekarang sepertinya sudah paten.. berawal dari pengalaman....sampai akhirnya aku mendapatkannya.

Setiap orang punya jatah jahiliyahnya masing2 dan setiap orang punya masa dimana ia belum sebaik sekarang. karena akan selalu ada fase akan ada transisi dan akan tiba saatnya kaki berpijak. karena hidup ini soal siklus. yang mau gamau, suka ga suka ya harus tetap dilewati kan.

Namun 1 yang harus dijadikan pedoman adalah bahwa Allah akan menilaimu hari ini dan esok. bila Allah saja Maha Pengampun maka apa hak diri untuk membenci diri sendiri dengan masa launya. Jika Allah aja seyakin iyu untuk memberiku kesempatan, mengapa diriku melimitasi diri sendiri untuk mwnjadi lebih baik dari masa lalu. ini.....hal iniyang berulang kali dan lagi lagi aku doktrinkan dalam diri, bahkan kutanam dia sebagai motto hidup. mengapa? agar aku siap dan semngat melaju menatap ke depannya. Karena Allah akan menilaiku hari ini dan esok.

Hanya soal waktu, sabar, dan berproses. keyakinan yang terus kutanamkan takkan membuahkan sesuatu apapun tanpa usaha.tanpa aku berusaha mengupgrade diri menjadi lebih baik ya sama saja bohong. percuma keyakinan itu kutanam dalam2. maka dari itu kutu jukkan pada Nya yang Maha Menilai. biarlah masa lalu menjadi urusanku denganNya, biarlah pengadilanNya saja yang menghakimiku. tapi teman, lihaylah aku sekarang hingga esok hari. jangan liat alu di masa lalu. larena aku sedang melangkah maju, memutar stir 180 derajat. cukup sulit awalnya, namun keyakinan bahwasannya Engkau menilaiku hari ini dan esok lah yang membuatku berusaha semaksimal mungkin untuk menjadi sebaik2 hamba yang bertaubat. Karena memaafkan kesalahan sendiri sungguh jauh lebih sulit dibandingkan memaafkan orang lain yanh salah padaku.

Allah telah menjanjikan yang baik dengan yang baik *selain konteks jodohyaaa*. oleh karena nya aku menjadikan diri kulebih baik dari sebelumnya. kepada siapa lagi harus berharap agar tak merasa kecewa? harus dengan siapa lagi meminta agar keinginan terwujud bak hadiah ulang tahun terindah :3 hahaha. cuma Allah. Karena Allah akan menerima taubat hambaNya yang nasuha *insyaAllah*

Ngga perlu semua orang tau kan gimana kamu dulu gimana kamu sekarang??? gak perlu ada penjelasan kepada siapapun kaan? cukup banget menye2 melow2 nga jelas. sekarang untuk menjadi bahadia itu rterlalu sederhana. sesederhana melihat targetan pribadi yang satu persatu dapat kucoret karena pencapaian. cukup. bahagia :)

Ahya, fyi bagi sesiapapun yang membaca tulisanku ini *padahal paling cuma elsa* wkwkwkk. ketahuilah sekarang aku sudah terlalu bahagia dengan jalan yang kupilih dengan Dia yang kujadikan orientasi. mungkin kemarin ada yang salah. mungkin kemarin ada yang mengganjal. tapi ketahuilah aku mengusahakan untuk menjadi sebaik ini karena Allah ku, juga karena aku bersyukur memiliki kalian......yang begitu menyauangiku apapun masa laluku. maka kumohon nilailah aku hariini, dan esok. bukan aku di masa lalu.

sekian.
tertanda
Himmatushohwah
22.02

Tidak ada komentar:

Posting Komentar